Minggu, 21 Juni 2015

Pramuka, Kegiatan Yang Seru Jika Di Lakukan Tanpa Paksaan

Anak Pramuka Latihan di Lapangan.
“Saat ini Pramuka sudah banyak dipandang sebelah mata oleh sebagian masyarakat, dengan Pramuka dijadikan Ekstrakulikuler wajib di Indonesia membuat masyarakat tidak memandang sebelah mata dengan menghasilkan peserta didik yang memiliki attitude yang baik.”
 
Bekasi (10/05), Ketika Kurtilas telah di langsungkan, banyak perubahan yang terjadi dalam proses belajar mengajar salah satunya dijadikannya Ekstrakulikuler Pramuka yang awalnya di lakukan sukarela, namun saat ini menjadi Ekstrakulikuler wajib di setiap sekolah, mendengar hal tersbut Rexy salah satu Anggota Pramuka di SMKN 4 Bekasi memberikan komentar pada saat di wawancarai pihak Planet Berita di lokasi ia berlatih pramuka.
Ia berpikir jika pramuka di jadikan eskul wajib itu menjadi salah satu hal yang positif yang di lakukan oleh pemerintah Indonesia, karena saat ini sudah banyak anak-anak yang tidak mengikuti ajaran yang sudah di ajarkan oleh orang tuanya.
“Menurut saya ini merupakan salah satu tindakan yang positif dari pemerintah, karena sudah banyak anak-anak dan remaja yang tidak menghargai orang yang lebih tua, maka di pramuka akan mengajarkan apa yang baik bagi dirinya dan orang di sekitarnya.” Ujarnya.
Saat sebelum kurtilas di berlakukan Ia dan anggota pramuka lainnya tidak terlalu sering berlatih pramuka, ia berkata hanya ada 2 kali latihan dalam tempo satu bulan, tetapi ketika mulai dilangsungkannya pramuka menjadi eskul wajib, kami biasanya setiap minggu latihan di tempat biasanya kami latihan, ia juga berkata, seorang pembina menjadi orang yang sangat berpengaruh dalam proses latihan pramuka ini, karena ia sangat mendukung untuk kemajuan pramuka di sekolahnya.
“Awalnya sih saya dan teman yang lain latihan sebulan 2 kali, semenjak ada Kurtilas kami sepakat setiap minggu latihan di lapangan sekolah, semua yang kami lakukan itu sangat di dukung oleh pembina pramuka di sekolah kami, karena ia pernah berkata, jika kami rajin latihan pramuka, ia berjanji akan memfasilitasi kami, karena ia sangat mendukung untuk memajukan pramuka di gugus depannya.” Urainya.
Rexy berpesan juga untuk para peserta didik lainnya agar bisa menjaga nama baik pramuka dan bisa mampelajari pramuka dengan sepenuh hati dengan niat yang tulus, karena ketika ditanya pihak kami, ia berkata kalau mengikuti kegiatan pramuka ini harus dengan sukarela dan tanpa paksaan, jika di jalani dengan nyaman, maka kegiatan ini pun akan membuat kita bahagia. 
“Saya harap kepada seluruh peserta didik agar menjalani kegiatan kepramukaan ini harus dengan hati yang tulus dan tanpa paksaan” Pungkasnya.(AAF)
Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar